PEMALANG – Untuk mengetahui ketersediaan bahan pangan maupun stabilitas harga kebutuhan pokok jelang hari raya Idul Fitri Tahun 2022/1443 H. Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Pemalang, hari ini gelar acara High Level Meeting (HLM) di Pendopo Kabupaten Pemalang. Minggu (10/4/2022).
Saat membuka acara tersebut, Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo menyampaikan bahwa mendekati peringatan hari besar keagamaan, utamanya Hari Raya Hari Raya Idul Fitri, potensi lonjakan harga pangan maupun kebutuhan sehari-hari diperkirakan mengalami kenaikan.
Dalam hal tersebut, Bupati Agung tidak melarang para pedagang untuk mengambil keuntungan, namun Agung berharap agar kenaikan harga tersebut masih dalam batas kewajaran sehingga penjual maupun pembeli sama-sama diuntungkan.
Melalui HLM yang diselenggarakan itu, pihaknya ingin mengetahui sejauh mana persiapan yang telah dilakukan dan bagaimana ketersediaan bahan pangan maupun stabilitas harga kebutuhan pokok di lapangan.
Karena begitu pentingnya menjaga kestabilan harga dan ketersediaan kebutuhan pokok saat mendekati peringatan hari besar keagamaan, utamanya Hari Raya Hari Raya Idul Fitri, maka kepada jajaran Pemerintah Kabupaten Pemalang maupun stakeholders terkait Bupati berharap agar mereka dapat memanfaatkan rapat tersebut guna meningkatkan koordinasi serta sinergitas.
Beberapa poin yang disampaikan Bupati dalam rapat tersebut diantaranya mengenai ketersediaan Kebutuhan Pokok Masyarakat (KEPOKMAS), kemudian kedua, Keselamatan dan kelancaran lalu lintas berkaitan dengan sarana angkutan, infrastruktur transportasi beserta kelengkapannya dengan dukungan BBM yang memadai. Ketiga, keamanan dan ketertiban lingkungan masyarakat termasuk tempat ibadah dan pusat keramaian seperti pasar, toserba, obyek wisata serta simpul transportasi seperti stasiun dan terminal dan keempat mengenai permasalahan sosial dan potensi terjadinya bencana alam.
Sebelumnya, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Pemalang, dr. Erna Nuraini melaporkan kegiatan HLM dimaksudkan untuk menyelaraskan kebijakan Pemerintah Kabupaten Pemalang dalam memberikan informasi pasar dan menjaga keseimbangan antara ketersediaan pendistribusian kepokmas dan transportasi sehingga terkendalinya inflasi di Kabupaten Pemalang.
” Maksud dan tujuan yang kedua adalah Terciptanya situasi dan kondisi yang kondusif aman dan tertib selama bulan ramadhan dan idul fitri tahun 2022 di masa pandemi covid-19, “ kata Erna.
Acara dilanjutkan dengan penyampaian materi dari Polres Pemalang, Bank Indonesia Tegal dan dari Diskoperindag Kabupaten Pemalang, dan diakhiri dengan sesi tanya jawab yang dipandu oleh Kabag Perekonomian dan SDA Setda Kabupaten Pemalang Agus Ikmaludin.
Sumber :https://pemalangkab.go.id/